Bendera Lesotho

Bendera Lesotho
Negara Lesotho mengesahkan bendara barunya pada 4 Oktober 2006, dengan pola garis horisontal biru, putih dan hijau dengan topi Basotho hitam di tengahnya. Rancangan ini, yang diperkenalkan untuk memperingati hari kemerdekaan ke-40 negara itu, dikabarkan dimaksudkan untuk mencerminkan orientasi damai negara itu.

Bendera pertama Lesotho diperkenalkan pada 4 Oktober 1966, hari kemerdekaan penuh Lesotho dari Britania Raya. Bendera ini menampilkan sebuah topi Basotho berwarna putih. Warna birunya melambangkan langit dan hujan, warna putih melambangkan perdamaian, warna hijau untuk tanah, dan warna merah melambangkan iman.

Sebuah rancangan baru diterima pada 20 Januari 1987, setelah sebuah kudeta militer yang menggulingkan Partai Nasional Basotho yang telah berkuasa selama 20 tahun. Sebuah perisai tradisional Basotho berwarna coklat muda dengan sebuah assegai (tombak) dan tongkat pemukul menggantikan topi Basotho sebagai emblem utamanya. Rancangan warna dan polanya juga berubah, dengan segitiga putih yang melambangkan perdamaian. Garis diagonal di bawahnya berisi garis berwarna biru yang melambangkan hujan dan segitiga hijau yang melambangkan kemakmuran.

Meskipun pemerintah militer telah mengalihkan kekuasaannya kepada pemerintahan yang demokratis pada 1993, benderanya masih kontroversial karena bendera itu terkait dengan junta militer dan muncul tuntutan yang kian meningkat untuk menggantinya.

Bendera nasional
Bendera Lesotho
Negara - Lesotho

Warning: getimagesize(/Image/Map/MP932692.gif): failed to open stream: No such file or directory in /home/mapnlee7/public_html/MAPNALL/article.php on line 532
Lesotho, secara resmi Kerajaan Lesotho, adalah sebuah negara enklave yang terkurung di Afrika bagian selatan yang sepenuhnya dikelilingi oleh Afrika Selatan. Ukurannya lebih dari 30.000 km2 dan memiliki populasi sedikit di atas dua juta. Ibu kota dan kota terbesarnya adalah Maseru.

Sebelumnya dikenal sebagai Basutoland, Lesotho mendeklarasikan kemerdekaannya dari Britania Raya pada tanggal 4 Oktober 1966. Negara ini termasuk dalam anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa, Persemakmuran Bangsa-Bangsa dan Komunitas Pembangunan Afrika Selatan (SADC). Nama Lesotho secara kasar berarti tanah orang-orang yang berbicara bahasa Sesotho. Sekitar 40% penduduknya hidup di bawah standar garis kemiskinan internasional dengan penghasilan sebesar $AS 1,25 per hari.
Neighbourhood - Negara
  •  Afrika Selatan