Kosovo (Republic of Kosovo)
Kemerdekaan Kosovo telah diakui secara resmi oleh berbagai negara, di antaranya Albania, Amerika Serikat, Britania Raya, Prancis, dan Turki. Negara yang menolak kemerdekaan Kosovo antara lain Republik Rakyat Tiongkok, Rusia, dan Serbia. Pemerintah Indonesia sendiri bersikap hati-hati dalam mengakui kemerdekaan Kosovo walaupun ada desakan dari beberapa kalangan agar Indonesia segera mengakui kemerdekaan Kosovo.
Kosovo menjadi tempat pertentangan wilayah yang masih berlangsung antara pemerintah Serbia dan penduduknya yang mayoritas merupakan etnis Albania. Saat berdirinya Yugoslavia, Kosovo menjadi provinsi dari Serbia dengan status Daerah Otonomi Khusus. Namun sejak Perang Kosovo telah di bawah pengawasan PBB sebagai sebuah protektorat.
Di luar Serbia, seluruh wilayah yang membentuk negara Kosovo cukup dikenal sebagai Kosovo atau, dalam bahasa Albania, Kosovë (bentuk indefinit) / Kosova (bentuk definit). Sebaliknya, Serbia mendefinisikan dua wilayah sebagai pembentuk wilayah administratif Kosovo: Kosovo (Косово) yang berpusat pada Ladang Kosovo yang terletak di bagian timur, dan Metohija (Метохија) yang berpusat di barat (dalam bahasa Albania, Metohija dikenal sebagai Dukagjini).
Dalam bahasa Serbia, Kosovo (Косово) adalah kata sifat posesif netral dari kos (кос) yang berarti burung sikatan hitam. Nama ini adalah kependekan dari Lahan Kosovo (Kosovo Polje (Косово Поље)), sebuah lahan di bagian timur Kosovo dan tempat terjadinya Pertempuran Kosovo pada tahun 1389 antara pasukan Serbia dan Kesultanan Utsmaniyah. Pemerintah Utsmaniyah kemudian menamai sebuah provinsi (vilayet) yang mencakup Kosovo dan sekitarnya dari lahan tersebut.
Nama resmi negara Kosovo, berdasarkan Konstitusi Kosovo, adalah Republik Kosovo. Sesuai dengan perjanjian antara Beograd dan Pristina yang diperantarai oleh Uni Eropa, Kosovo dapat bergabung dalam beberapa forum internasional dengan nama "Kosovo*" dengan catatan kaki "Penyebutan ini tanpa berprasangka terhadap posisi dari status, dan sejalan dengan UNSC 1244 dan Opini ICJ mengenai deklarasi kemerdekaan Kosovo". "Peraturan Asterisk" ini disetujui pada 24 Februari 2012. Sebelum deklarasi kemerdekaan, Kosovo dikenal dengan beberapa nama: "Provinsi Otonom Kosovo dan Metohija" dari tahun 1946 hingga 1974 dan dipakai lagi pada tahun 1990, dan "Provinsi Otonom Sosialis Kosovo" dari tahun 1974 hingga tahun 1990. Di Serbia, Kosovo masih dikenal dengan penamaan resmi "Pronvisi Otonom Kosovo dan Metohija" (Аутономна Покрајина Косово и Метохиja) sebagai bagian dari klaimnya terhadap Kosovo.