Bahasa Spanyol
Bahasa Spanyol (español, idioma español) atau Kastila (castellano) adalah suatu bahasa Iberia-Roman dari Spanyol, dan bahasa ketiga yang paling banyak digunakan di dunia. Bahasa Spanyol merupakan bahasa pertama bagi sekitar 500 juta orang di dunia, atau bagi 600 juta orang jika termasuk bukan penutur asli (menurut perkiraan pada tahun 1999). Mayoritas penutur bahasa Spanyol berada di Amerika Latin.
Diperkirakan terdapat lebih dari 437 juta orang di dunia menuturkan bahasa Spanyol sebagai bahasa asli yang menjadikannya bahasa dengan jumlah penutur asli terbesar kedua di dunia setelah bahasa Mandarin.
Bahasa Spanyol adalah bahasa resmi dari Kerajaan Spanyol, Guinea Khatulistiwa, dan 20 negara Hispanik lainnya (21 jika mengikutsertakan Puerto Riko sebagai sebuah negara) di Amerika Latin.
Tabel berikut ini menunjukkan jumlah penutur bahasa Spanyol di 79 negara.
Diperkirakan terdapat lebih dari 437 juta orang di dunia menuturkan bahasa Spanyol sebagai bahasa asli yang menjadikannya bahasa dengan jumlah penutur asli terbesar kedua di dunia setelah bahasa Mandarin.
Bahasa Spanyol adalah bahasa resmi dari Kerajaan Spanyol, Guinea Khatulistiwa, dan 20 negara Hispanik lainnya (21 jika mengikutsertakan Puerto Riko sebagai sebuah negara) di Amerika Latin.
Tabel berikut ini menunjukkan jumlah penutur bahasa Spanyol di 79 negara.
Negara
-
Guinea Khatulistiwa
Guinea Khatulistiwa terdiri dari dua bagian, wilayah pulau dan daratan. Wilayah pulau itu terdiri dari pulau-pulau Bioko (sebelumnya Fernando Pó ) di Teluk Guinea dan Annobón, sebuah pulau vulkanik kecil yang merupakan satu-satunya bagian negara di selatan khatulistiwa. Pulau Bioko adalah bagian paling utara Guinea Khatulistiwa dan merupakan wilayah ibu kota negara, Malabo. Negara pulau berbahasa Portugis, Sao Tome dan Principe terletak di antara Bioko dan Annobón. Wilayah daratan, Río Muni, berbatasan dengan Kamerun di utara dan Gabon di selatan dan timur. Wilayah tersbut terdapat kota Bata, kota terbesar di Guinea Khatulistiwa, dan Ciudad de la Paz, ibu kota masa depan negara yang direncanakan. Rio Muni juga mencakup beberapa pulau lepas pantai kecil, seperti Corisco, Elobey Grande, dan Elobey Chico. Negara ini adalah anggota Uni Afrika, Francophonie, OPEC, dan CPLP. -
Qatar
Setelah berada di bawah kekuasaan Utsmaniyah, Qatar menjadi protektorat Inggris pada awal abad ke-20 hingga merdeka pada tahun 1971. Qatar dipimpin oleh Keluarga Thani sejak awal abad ke-19. Syekh Jassim bin Mohammed Al Thani adalah pendiri Qatar. Qatar merupakan negara monarki dan kepala negaranya saat ini adalah Emir Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani. Qatar dapat disebut sebagai negara monarki konstitusional maupun monarki absolut tergantung opini. Pada tahun 2003, konstitusi baru disetujui oleh 98% penduduk. Awal tahun 2017, total populasi Qatar mencapai 2,6 juta jiwa: 313.000 warga negara Qatar dan 2.3 juta ekspatriat. -
Gibraltar
Pasukan Inggris-Belanda menyerbu Gibraltar pada tahun 1704 selama Perang Suksesi Spanyol. Kota ini, beserta kastil, pelabuhan, dan pertahanannya, diserahkan kepada Britania "tanpa batas" di bawah Traktat Utrecht tahun 1713. Gibraltar adalah pangkalan utama bagi Angkatan Laut Kerajaan; saat ini ekonominya sangat bergantung pada pariwisata, jasa keuangan, dan perkapalan. -
Spanyol
Wilayah Spanyol juga termasuk Kepulauan Balearic di Mediterania, Kepulauan Canary di Samudera Atlantik lepas pantai Afrika, dan dua kota otonom di Afrika Utara, Ceuta dan Melilla, yang berbatasan Maroko, ditambah Alboran, Kepulauan Chafarinas, Alhucemas, Vélez de la Gomera dan pulau kecil lainnya termasuk Perejil. Selain itu, kota Llívia adalah eksklave Spanyol terletak di dalam wilayah Prancis. Dengan luas 505.992 kilometer persegi (195.365 mil persegi), Spanyol adalah negara terbesar kedua di Eropa Barat dan Uni Eropa dan negara terbesar kelima di Eropa. -
Amerika Serikat
Penduduk Asli Amerika/Bangsa Indian mulai bermigrasi dari Asia ke daratan yang saat ini menjadi Amerika Serikat sekitar 15.000 tahun yang lalu. Setelah tahun 1500 M, kedatangan Bangsa Kaukasia dari Eropa dan wabah penyakit secara perlahan-lahan mulai mengurangi jumlah populasi mereka. Migrasi dan Kolonisasi Bangsa Kaukasia dari Eropa dimulai sekitar tahun 1600, terutama dari Inggris. Amerika Serikat terbentuk dari Tiga Belas Koloni Inggris yang membentang di sepanjang pesisir Atlantik, yang mengembangkan sistem ekonomi dan sistem politik demokratis tersendiri yang terpisah dari Inggris. Perselisihan antara Inggris dan para kolonis Amerika menyebabkan pecahnya Revolusi Amerika. Pada tanggal 4 Juli 1776, dengan suara bulat, delegasi dari 13 koloni Inggris memproklamirkan kemerdekaan, yang menjadi awal berdirinya Amerika Serikat. Negara baru ini berhasil mengalahkan Inggris dalam Perang Revolusi. Perang ini merupakan perang kemerdekaan pertama yang berhasil mengalahkan imperium Eropa. Konstitusi yang berlaku saat ini pertama kali dirumuskan pada 17 September 1787; beberapa amendemen dilakukan di kemudian hari, memodifikasi pasal-pasalnya, namun tetap tidak mengubah isi teks aslinya. Sepuluh amendemen pertama yang secara kolektif dikenal dengan Bill of Rights, disahkan pada tahun 1791 dan mengatur mengenai jaminan hak asasi dan kebebasan. -
Aruba
Aruba, yang tidak memiliki pembagian administratif, merupakan satu dari empat negara konstituen yang membentuk Kerajaan Belanda, bersama dengan Belanda, Curaçao, dan Sint Maarten. Warga Aruba memegang paspor Belanda. Tidak seperti wilayah Kepulauan Karibia lainnya, Aruba memiliki iklim yang kering dengan lanskap tumbuhan kaktus. Iklim ini menjadi daya tarik pariwisata di mana turis dapat menemukan cuaca yang hangat dengan matahari yang bersinar terik. Aruba memiliki wilayah seluas 193 km2 dan dipadati oleh 103.000 penduduk. -
Belize
Asal nama Belize tak begitu jelas, tetapi 1 teori mengatakan nama ini diturunkan dari pelafalan Spanyol buat Wallace yang merupakan nama akhir bajak laut yang menciptakan permukiman pertama di Belize pada 1638. Kemungkinan lain ialah bahwa nama itu dari kata Maya belix, yang berarti "air berlumpur", diterapkan ke Sungai Belize. -
El Salvador
El Salvador serta negara tetangganya Honduras dan Guatemala dikenal sebagai wilayah paling berbahaya di dunia walaupun sedang tidak ada perang dengan tingkat pembunuhan yang tinggi. Hal ini disebabkan oleh ketidakstabilan politik maupun ekonomi. El Salvador pernah mengalami kudeta, perang saudara, dan revolusi yang menghancurkan negara ini. Lemahnya pemerintah menyebabkan munculnya berbagai geng kriminal seperti MS-13 yang mengontrol teritori masing-masing dan saling berperang satu sama lain. Perseturuan antar geng rival ini tentu saja membahayakan penduduk. -
Honduras
Honduras merdeka dari Spanyol pada 1821 dan sampai sekarang selalu mengalami ketidakstabilan politik yang menyebabkan Honduras menjadi salah satu negara termiskin di Benua Amerika. Honduras juga berada di peringkat atas dunia pada tingkat pembunuhan dan kekerasan seksual. Kemiskinan ini disebabkan oleh korupsi, eksploitasi dari negara lain ditambah bencana alam. Selain itu, operasi yang dilakukan Amerika Serikat untuk mencegah masuknya narkoba ke wilayahnya juga meningkatkan kejahatan di Honduras. Operasi ini melahirkan geng-geng kriminal di Amerika Tengah seperti MS-13 yang aktif dalam perdagangan narkoba ilegal. Geng kriminal ini memiliki teritori masing-masing dan sering berperang satu sama lain. Aktivitas mereka sangat membahayakan penduduk sehingga terjadi migrasi besar-besaran ke negara lain seperti Amerika Serikat. Ekonomi utama Honduras adalah di bidang pertanian terutama buah-buahan, tebu dan kopi. -
Kosta Rika
Kosta Rika dihuni oleh 400.000 orang Indian ketika Christoper Columbus menemukan daratan ini pada tahun 1502. Wilayah ini kemudian ditaklukkan oleh Spanyol pada tahun 1524 dan lambat laun tumbuh menjadi propinsi Spanyol. Kostarika mencapai kemerdekaan pada tahun 1821 tetapi kemudian diambil oleh Agustín de Iturbide dengan Kerajaan Meksiko nya selama dua tahun. Kostarika menjadi republik pada tahun 1848. Selain kekuasaan diktator militer Tomás Guardia dari tahun 1870 sampai 1882, Kosta Rika menikmati sebagai salah satu negara demokratis di Amerika Latin. -
Kuba
Sebelum penjajahan Spanyol pada akhir abad ke-15, Kuba dihuni oleh suku-suku Amerindian. Ini tetap menjadi koloni Spanyol sampai Perang Spanyol–Amerika Serikat tahun 1898, yang membuahkan Amendemen Platt sebagai de facto dari wilayah perlindungan Amerika Serikat pada tahun 1902. Sebagai sebuah republik rapuh, Kuba berusaha untuk memperkuat sistem demokrasi, tetapi pemasangan radikalisasi politik dan perselisihan sosial memuncak dalam kediktatoran Fulgencio Batista pada tahun 1952. Kerusuhan lebih lanjut dan ketidakstabilan menyebabkan tergulingnya Batista pada bulan Januari 1959 oleh Gerakan 26 Juli, yang kemudian mendirikan pemerintahan di bawah kepemimpinan Fidel Castro. Sejak tahun 1965, negara ini telah diatur oleh Partai Komunis Kuba. Sebuah gadai selama Perang Dingin antara Uni Soviet dan Amerika Serikat, perang nuklir hampir pecah selama Krisis Rudal Kuba tahun 1962. -
Nikaragua
Nama Nikaragua diambil dari kata Nicarao, sebuah nama suku di pesisir Lago Nicaragua dan kata agua yang berarti air dalam bahasa Spanyol. Orang-orang Nicarao tersebut datang dari utara setelah jatuhnya Teotihuacán atas anjuran dari pemuka agama mereka. -
Panama
Statusnya sebagai negara transit sebagai awal menjadi titik pertemuan budaya dari seluruh dunia. Negara ini adalah pengaturan geografis Terusan Panama, yang dirancang untuk memfasilitasi komunikasi antara pantai Samudra Atlantik dan Pasifik dan perdagangan global secara signifikan dipengaruhi. Posisi geografis dunia saat ini menawarkan platform yang luas jasa kelautan, real estat komersial dan keuangan, termasuk Colon Free Zone, daerah bebas terbesar di benua itu dan kedua di dunia. -
Republik Dominika
Pada hari Minggu tanggal 4 Agustus 1496, Bartholomew Kolumbus, saudara Kristoforus, mendirikan kota Santo Domingo. Kota ini dinamakan begitu untuk menghormtai kesucian hari Minggu dan juga pada romo mereka Domingo de Guzmán. -
Trinidad dan Tobago
Trinidad ditemukan pertama kali oleh Columbus pada tahun 1498, dan berada di bawah penguasaan Spanyol sampai dikuasai Inggris pada tahun 1797 semasa Terjadinya Perang Spanyol-Inggris. -
Argentina
Argentina terletak di bagian selatan benua Amerika Selatan. Posisinya berada di antara Pegunungan Andes di barat dan Samudra Atlantik di selatan. Lokasi ini membuat Argentina dikenal sebagai 'negara paling selatan di selatan' (bahasa Spanyol: "Sur del sur"). Argentina menguasai sebagian besar Kerucut Selatan, berbatasan dengan Chili di barat, dan juga berbatasan dengan Bolivia dan Paraguay di utara, Brasil di timurlaut, Uruguay dan Samudra Atlantik Selatan di timur, dan Selat Drake di selatan. Argentina mendaku kedaulatan atas sebagian Antarktika, Kepulauan Malvinas, dan Georgia Selatan dan Kepulauan Sandwich Selatan. -
Bolivia
Di antara negara-negara di Amerika Selatan, wilayah Bolivia merupakan yang tertinggi dan terpencil. Negara ini adalah salah satu penghasil koka dan timah terbesar di dunia. -
Paraguay
Suku asli yaitu Guarani telah tinggal di Paraguay kurang lebih 1.000 tahun sebelum ditaklukkan oleh Spanyol pada abad ke-16. -
Peru
Sebelum orang Spanyol tiba, Peru merupakan letak dari berbagai kebudayaan pra-Inca dan kemudian, Kerajaan Inca. Francisco Pizarro mendarat di pantai Peru pada 1532, dan pada akhir 1530-an, Peru menjadi Virreinato dan sebuah sumber emas, dan perak utama bagi Kerajaan Spanyol. -
Uruguay
Uruguay adalah rumah bagi sekitar 3,5 juta orang, di antaranya 1,8 juta tinggal di ibu kota Montevideo dan daerah metropolitannya. 88% penduduknya adalah keturunan Eropa. Negara ini adalah yang kedua terkecil di Amerika Selatan dan salah satu yang ekonomi dan politiknya paling stabil.